Kajian Fikih Kekinian Problematika Wanita dalam Rangka Haflah Khotmil Qur'an 2025 Pondok Pesantren Babakan Assalafiyah Ciasem Subang
Dalam rangka menyambut Haflah Khotmil Qur'an Pondok Pesantren Babakan Assalafiyah Ciasem Subang Tahun 2025, Pondok Pesantren Babakan Assalafiyah mengadakan rangkaian kegiatan ilmiah yang sarat manfaat dan penuh keberkahan. Salah satu kegiatan utama yang terselenggara pada momentum ini ialah Kajian Fikih Kekinian: Problematika Wanita, serta Bahtsul Masail yang dilaksanakan pada hari yang sama.
Acara digelar pada Ahad, 16 November 2025, bertempat di Pondok Pesantren Babakan Assalafiyah, Dusun Babakan, Desa Ciasembaru, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang. Kegiatan berlangsung dengan penuh antusias, diikuti oleh para santri putri, asatidzat, masyarakat, dan para pegiat kajian keagamaan.
Kajian Fikih Kekinian: Problematika Wanita
Kajian ini menghadirkan narasumber luar biasa dari kalangan ahli fikih Nahdlatul Ulama:
-
K.H. Zaenal Mufid, S.Sos., M.Pd.I
(Ketua LBM PWNU Jawa Barat) -
Gus Jamal Muhammad, M.Pd.I
(Khodim LBM Jawa Barat)
Kyai Ana Supriatna
Kyai Qomarul Umam
Kyai Jafar Jaelani
Kajian tersebut disusun dan diterbitkan oleh HIKAM – Himpunan Kiai Kampung, sebuah lembaga yang konsisten dalam mengkaji dan menghadirkan solusi keagamaan berbasis kitab kuning yang relevan dengan persoalan masyarakat modern. Materi yang disampaikan sangat penting, khususnya mengenai beragam problematika fikih yang berkaitan dengan perempuan, baik dalam ranah ibadah, muamalah, rumah tangga, hingga isu-isu kontemporer.
Para peserta mengikuti dengan seksama dan berpartisipasi aktif dalam sesi diskusi. Suasana kajian terasa hidup namun tetap khidmat, mencerminkan semangat keilmuan pesantren yang terus dijaga hingga hari ini.
Bahtsul Masail: Forum Musyawarah Keilmuan
https://dadanbouvier.blogspot.com/2025/11/bahtsul-masail-pondok-pesantren-babakan.html
Pada hari yang sama, kegiatan Bahtsul Masail juga diselenggarakan sebagai wadah musyawarah untuk membahas berbagai persoalan agama yang berkembang di masyarakat. Tradisi ilmiah ini merupakan ciri khas pesantren Ahlussunnah wal Jama’ah, yang selalu mengedepankan metodologi istinbath, tarjih, dan taqdim pendapat berdasarkan rujukan kitab-kitab mu'tabarah.
Para kiai, ustadz, dan santri senior berpartisipasi dalam forum tersebut. Diskusi berlangsung hangat, mendalam, dan penuh adab, sehingga menghasilkan berbagai keputusan yang bermanfaat bagi umat.
Sinergi Keilmuan dan Keberkahan Acara
Seluruh rangkaian kegiatan ini berada di bawah arahan dan dukungan penuh dari pengasuh pesantren, K.H. Nanang Fathullah, M.Pd. Berkat dukungan beliau serta kerja keras seluruh panitia dan peserta, acara berjalan lancar, tertib, dan penuh keberkahan.
Rangkaian kegiatan ini juga menjadi pembuka menuju acara puncak, yaitu Haflah Khotmil Qur'an Pondok Pesantren Babakan Assalafiyah yang insyaAllah akan diselenggarakan pada 22 November 2025.
Semoga acara puncak tersebut juga dapat berjalan lancar, sukses, dan membawa keberkahan bagi seluruh keluarga besar Pondok Pesantren Babakan Assalafiyah serta masyarakat sekitar. Aamiin ya Rabbal ‘Alamin.


.png)







